Indonesia Adalah Surga Kopi Dunia

Indonesia Adalah Surga Kopi Dunia - Sepanjang mata memandang, yang terlihat adalah jalan tanah memisahkan dua jenis lahan. Sisi kiri untuk kopi, sebelah kanan ditanami kakao.

Pemandangan yang disaksikan Tim Gatsby Jelajah Merdeka bersama Portrait of Indonesia berlokasi di Pusat Penelitian Kopi dan Kakao (Puslit Koka) di Kaliwining, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Kami bertujuh, yang mengendarai mobil keliling Jawa dalam ekspedisi 'Koffie Van Java', akhirnya tiba pada hari keenam perjalanan.

Kami menemui Dwi Nugroho, Staf Peneliti Pemuliaan Tanaman, salah satu pakar kopi andalan Puslit Koka. Dia menjelaskan apa tugas lembaga yang sudah berdiri sejak era Hindia Belanda itu.

Secara umum, Dwi menyatakan lembaganya berusaha membantu pemerintah dan petani mengembangkan sistem penanaman sekaligus menghasilkan bibit unggul untuk varietas kopi.

Puslit Koka memiliki 104 hektar lahan untuk pengembangan dua jenis tanaman tersebut, tersebar di tiga kabupaten. Seluruh jenis kopi ada di sana. Baik itu Arabika, Robusta, Liberica, maupun Excelsa.

Bergelut dengan kopi membuat Dwi menyadari Indonesia sangat beruntung. Walaupun kopi bukan tanaman asli Tanah Air, namun nusantara beruntung bisa mengembangkan varietas unggul secara alamiah.

"Paling banyak di Indonesia Robusta 80 persen, 20 persen Arabika. Kelebihan Indonesia itu Arabika-nya punya keragaman paling tinggi, hampir semua arabika kita bisa disebut specialty," ujarnya.

Jenis-jenis Arabika asal Indonesia yang kerap dinobatkan sebagai kopi terbaik dunia misalnya Java coffee (dari Priangan), mandheling, Gayo, dan Toraja. "Paling mahal Gayo dan Mandailing," kata Dwi.

Uniknya, penduduk Indonesia selama ini lebih akrab dengan kopi robusta, terutama akibat pabrikan kopi kemasan yang populer. Dua tahun terakhir, Dwi melihat bisnis kopi kelas premium maupun specialty sedang meningkat. Dia berharap pelaku bisnis bisa melihat peluang tersebut dengan semakin aktif mengedukasi konsumen soal kualitas kopi Indonesia.

"Arabika kita yang unggul dulu kan kebanyakan untuk ekspor. Sekarang konsumen dalam negeri mulai naik minatnya terhadap kopi lokal. Itu juga menjelaskan kenapa kafe-kafe juga semakin menjamur," urainya.

Regards, VedroIX

Sekianlah artikel Indonesia Adalah Surga Kopi Dunia kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. Baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Indonesia Adalah Surga Kopi Dunia dengan alamat link https://lostvalleyconnect.blogspot.com/2016/06/indonesia-adalah-surga-kopi-dunia.html

Best Regards,Bintang Tobing